Family Stuff

3 hal ini tidak akan menguras rekeningmu saat weekend

I love weekend so much!

Waktu masih kerja kantoran, weekend dinanti-nanti banget. Bersyukur walau dulu kerja jadi wartawan, saya ditugaskan di desk mingguan yang terbit tiap Senin dengan deadline Kamis malam dan rapat redaksi hari Jumat. Jadi, weekend saya libur, kecuali ada narasumber yang hanya bisa diwawancara pada akhir pekan.

Saya pernah ditugaskan di desk harian dan lumayan bete karena hari Minggu harus ke kantor. Walaupun selain Sabtu ada hari libur lain, tetap saja beda rasanya karena weekend hanya sehari.

Nah, sekarang setelah full di rumah, saya masih tetap menanti-nantikan weekend. Suami saya libur dan kami bisa kumpul bareng seharian. Betapa menyenangkan!

Apa sih yang biasanya kamu lakukan saat akhir pekan? Kadang bingung, ya. Kalau di rumah saja, weekend jadi tidak begitu terasa. Sementara, kalau ke luar rumah alias jalan-jalan, isi rekening terkuras.

Kuncinya pada keseimbangan. Kalau minggu lalu sudah habiskan banyak uang di mall, tidak ada salahnya weekend ini di rumah saja. Toh, weekend akan datang lagi. Tidak perlu tergoda sama postingan orang di Instagram. Hahaha.

Berhubung saya tidak lagi tinggal di dekat Ibukota, pilihan aktivitas keluarga saat weekend jadi cukup beragam. Kalau dulu rasanya, pilihan utama adalah mal. Ya, sekarang sih tetap hobi nge-mal. Tapi saya bisa menyelinginya dengan kegiatan lain yang murah meriah.

1. Berkunjung ke kebun binatang

Jujur, saya datang ke kebun binatang setidaknya sekali dalam setahun. Tapi, saya pernah trauma datang ke Ragunan karena saya melihat gajah yang terlihat menderita. Wajahnya sedih sampai bikin saya menangis. Sejak saat itu, saya menghindari Ragunan.

Kemudian, ketika pindah ke sini, suami ajak ke Taman Hewan Siantar. Surprisingly, kebun binatang satu ini lebih bersih, tertata, dan hewani.

Tempatnya tidak seluas Ragunan. Tapi saya suka datang karena dua kali saya ke taman hewan tersebut, tidak pernah sumpek. Kandang-kandangnya cukup bersih. Sayangnya, banyak sekali orang yang merokok. Padahal banyak anak-anak. Ada beberapa ruang merokok yang disediakan, tapi areanya terbuka. Jadi sama saja, polusi udara. Kesel, deh!

Tiket masuk bisa didapatkan dengan membayar Rp 25.000 per orang. Anak di bawah dua tahun tidak perlu tiket masuk. Pemiliknya sama dengan Rahmat International Wildlife Museum & Gallery, yang sampai saat ini belum saya kunjungi, padahal sering dilewati. Jadi, kamu bisa menemukan foto Pak Rahmat dan putrinya, Raline Shah di beberapa spot di taman hewan ini.

Koleksi hewan lebih sedikit dibandingkan Ragunan, baik dari segi jenis dan jumlah. Tapi tidak mengapa. Hewan-hewannya terlihat terurus. Saya paling suka lihat burung-burung, beruang madu, harimau, singa, dan zebra di taman hewan ini.

Ada juga playground kecil berbayar untuk anak-anak dengan permainan mandi bola, kuda putar (mery go round), dan helikopter yang berputar-putar. Ada pula ruangan untuk bermain dengan kucing-kucing blasteran dengan membayar Rp 10.000 per anak. Saya juga lihat ada petugas yang menawarkan untuk berfoto dan memberi makan ular. Tapi, monmaap, nih, dibayar juga saya tidak mau pegang ular.

2. Sore-sore ke pantai

Dari rumah kami butuh sekitar dua jam untuk ke pantai terdekat. Tapi cukup sepadan kalau memang kangen pantai. Walaupun suasananya jauh pisan sama pantai di Bali.

Karena pernah sampai terlalu sore, ketika matahari hampir terbenam, kami tak perlu membayar tiket masuk. Setahu saya untuk masuk ke Pantai Bali Lestari harus bayar Rp 10.000 per orang. Murah sih, karena ya, pantainya gitu doang. Pasirnya tidak terlalu landai, walaupun saya lihat banyak juga anak-anak yang bermain pasir dan berenang di bibir pantai. Setengah sampai satu jam dihabiskan di sini sangat cukup, kalau tidak pakai makan di restoran pinggir pantai.

3. Berenang berenang

Si bocah pernah takut sama kolam renang. Makanya, kami pernah main di kolam renang hampir setiap minggu supaya dia terbiasa.

Dan sekarang sih dia sudah berani. Tapi belum sampai mengajak mama papanya main di kolam renang lagi. Ini alternatif aktivitas keluarga yang murah dan menyenangkan.

Di Medan, biasanya kami main di kolam renang Citra Garden. Tiket masuknya Rp 30.000 per orang. Tahun lalu, ketika libur Lebaran, kami pernah ke Hairos. Biaya masuknya terlalu mahal Rp 75.000 per orang, karena ternyata di dalam semua-semua harus bayar lagi, seperti ban dan pondokan. Yang gak asik sih, tempatnya terlalu ramai waktu itu, jadi kurang puas. Mending main di Waterbom Jakarta menurut saya.

Tidak perlu habiskan banyak uang untuk bersenang-senang bersama keluarga. Bahkan kalau akhir bulan dompet sudah tipis, uwel-uwelan di kasur bersama pasangan dan anak juga bisa bikin hepi, kok. 😉

2 thoughts on “3 hal ini tidak akan menguras rekeningmu saat weekend

Leave a comment